Pentingkah Evaluasi Kinerja? Definisi, Tujuan, Manfaat, Metode

Gambar
Evaluasi Kinerja Perlunya mengadakan evaluasi kinerja karyawan bermanfaat untuk menciptakan sistem penilaian dan penghargaan bagi karyawan dalam suatu perusahaan. Evaluasi kinerja yang memberi masukan positif dan disertai dengan poin-poin yang perlu diperbaiki oleh karyawan dapat mengevaluasi keunggulan yang harus dikembangkan dan kelemahan yang harus diperbaiki oleh karyawan. Pentingkah Evaluasi Kinerja? Sebagai perusahaan sebaiknya pihak manajemen melakukan penilaian kerja kepada karyawannya untuk mengapresiasi kinerja yang telah dilakukan. Penilaian ini dilakukan untuk melihat kekurangan, kelebihan, kesalahan serta hal lain yang bisa mempengaruhi pekerjaan karyawan kedepannya.   Selain itu, evaluasi kerja juga bisa digunakan untuk memperbaiki kebijakan-kebijakan yang kurang atau tidak sesuai dengan kondisi pekerjaan maupun kondisi perusahaan. Urgensinya Evaluasi Kinerja Bagi UMKM Definisi Evaluasi Kinerja Evaluasi kinerja adalah penilaian yang dilakukan secara sistematis u

Tips&Trik Menyusun Rencana Bisnis

Dalam membuat sebuah bisnis kita harus memerlukan suatu rencana yang matang agar bisnis tersebut akan tetap berjalan hingga bertahun-tahun, maka dari itu kita harus mempelajari tentang perencanaan bisnis. Pasti disini teman-teman bertanya tentang apa sih itu rencana bisnis? Mengapa kita harus membuat perencanaan bisnis? Dan bagaimana sih cara kita menyusun dokumen rencana bisnis yang baik? Kalau begitu mari kita bahas...

Apasih Rencana Bisnis Itu?

Rencana bisnis atau bisnis plan  merupakan dokumen tertulis yang merinci tentang suatu usaha atau bisnis. Dapat dikatakan juga rencana bisnis itu adalah peta jalan bisnis yang mencakup informasi saat ini, kebutuhan mendatang dan hasil yang diharapkan dari usaha atau bisnis baru tersebut.

Ketika kita mempunyai suatu tujuan maka harus ada peta sebagai petunjuk untuk mencapai tujuan tersebut, sama halnya ketika kita merintis sebuah bisnis. Kita tidak bisa mengandalkan pengetahuan yang ada di dalam otak kita tetapi harus dituangkan dalam sebuah dokumen tertulis.

Perbedaan Rencana Bisnis dan Perencanaan Bisnis

Dimensi

Rencana Bisnis (Business Plan)

Perencanaan Bisnis (Business Planning)

Waktu

Pembentukan organisasi baru (organisasi, produk ataupun jasa)

Pengembangan organisasi, produk atau jasa yang dimiliki

Komplek-sitas

Sederhana

Sangat kompleks dan holistik

Struktur

Fokus pada 3 hal utama : ide bisnis, pemasaran dan keuangan (sumber modal)

Menyeluruh mencakup pengembangan semua struktur dan fungsi organisasi

Jangka Waktu

Perencanaan jangka pendek (3-7 tahun)

Perencanaan strategis jangka panjang (lebih dari 10 tahun)

 

Mengapa Kita Harus Membuat Rencana Bisnis?

Bahwa secara statistik dari rencana bisnis baru yang dibuat hanya sedikit yang bisa berhasil dan bertahan hanya selama 3 tahun. Banyak dari bisnis yang baru dirintis mengalami kegagalan, salah satunya adalah mereka tidak memiliki rencana bisnis yang baik. Oleh karenanya kita harus membuat pertimbangan dalam rencana bisnis, yaitu :

  • Mengurangi resiko bisnis
  • Kerumitan dalam proses produksi dan transaksi bisnis
  • Pembaca rencana bisnis contohnya (Investor, Lembaga pinjaman, Mitra)
  • Merupakan langkah awal menjadi wirausaha
  • Alat bantu dalam mensistemasikan logika bisnis

Bagaimana Cara Menyusun Rencana Bisnis Yang Baik?

Meskipun hanya sebuah dokumen rencana tetapi ingat dalam sebuah dokumen kita harus melampirkan informasi yang lengkap mengenai rencana bisnis yang akan dibuat. Berikut unsur-unsur menyusun rencana bisnis yang baik diantaranya :

  1. Singkat dan padat
  2. Terorganisisr rapi dengan penampilan menarik
  3. Rencana yang menjanjikan terkait bisnis yang akan dibuat
  4. Hindari melebih-lebihkan proyeksi bisnis
  5. Kemukakan resiko-resiko bisnis yang signifikan terkait bisnis
  6. Tim tepercaya dan efektif
  7. Fokus
  8. Target pasar bisnis jelas
  9. Realistis
  10. Spesifik

Hal Mendasar Dalam Membuat Rencana Bisnis

  • Awali dengan ide bisnis yang berpeluang dan berpotensi tinggi
  • Ide bisnis sebagai jawaban
  • Yakin bahwa anda adalah orang yang tepat dalam mengeksekusi bisnis
  • Cara menghasilkan keuntungan
  • Siapa atau target pembeli produk anda
  • Dana awal untuk memulai bisnis

Komponen Utama Rencana Bisnis

  1. Konsep Bisnis : bidang industri,struktur bisnis, penawaran produk/jasa, cara mensukseskan bisnis
  2. Pasar (market) : konsumen potensial, alasan pembelian, kondisi persaingan, posisi dalam persaingan
  3.  Rencana keuangan : estimasi pendapatan, analisis break event point, laporan keuangan (cash flow)
  4. Manajemen dan Organisasi : SDM, struktur organisasi, uraian tugas

Sistematika Rencana Bisnis

1.    Ringkasan eksekutif

a.    Konsep bisnis

b.    Misi perusahaan

c.    Produk/jasa

d.    Persaingan

e.    Target dan ukuran pasar

f.     Strategi pemasaran

g.    Tim manajemen

h.    Keuangan

 

2.    Deskripsi perusahaan dan bisnis

a.    Identitas perusahaan : nama, lokasi, badan hukum

b.    Visi dan misi perusahaan

c.    Gambaran sekilas tentang produk/jasa

d.    Perkembangan perusahaan dan bisnis

e.    Status hukum dan kepemilikan

 

3.    Strategi pemasaran

a.    Tren dan pertumbuhan industri

b.    Gambaran bisnis

c.    Ukuran dan tren pasar

d.    Peluang strategis

e.    Target pasar

f.     Karakteristik pasar

 

4.    Analisis persaingan

a.    Tingkat pesaing

b.    Posisi dalam persaingan

c.    Distribusi pangsa pasar

d.    Kelebihan dibanding pesaing

 

5.    Rencana desain dan pengembangan

a.    Tujuan usaha jangka panjang

b.    Strategi

c.    Sasaran dan jadwal pencapaian (milestones)

d.    Evaluasi resiko

e.    Exit plan

 

6.    Rencana operasi dan manajemen

a.    Fasilitas

b.    Proses produksi

c.    Pengendalian persediaan

d.    Pasokan dan distribusi

e.    R&D atau pengembangan produk

f.     Kontrol keuangan

g.    Tim manajemen

h.    Konsultan

i.      Lain-lain

 

7.    Analisis rencana keuangan

a.    Proyeksi pendapatan

b.    Proyeksi aliran kas

c.    Neraca

d.    Sumber modal dan penggunaan

e.    Asumsi yang digunakan

f.     Analisis break-even, pengembalian modal (payback period), IRR dan NPV

 

8.    Lampiran

a.    Kontrak

b.    Rekomendasi

c.    Foto-foto lokasi dan produk/jasa

d.    Rincian keuangan

e.    Resume

Dalam hal ini rencana bisnis merupakan langkah awal untuk menjadi wirausaha sukses, tuangkanlah ide-ide usaha yang akan dijalankan dalam bentuk dokumentasi sehingga hal ini menjadi acuan bagi anda dalam menjalankan sebuah usaha hingga berhasil.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Strategi Digital Marketing Era Covid-19

Pentingkah Evaluasi Kinerja? Definisi, Tujuan, Manfaat, Metode